Kuliah atau meneruskan usaha orang tua? Pertanyaan ini akan memiliki jawaban yang berbeda dengan kondisi orang yang berbeda juga. Jika keluargamu sudah tidak mampu lagi untuk meneruskan bisnis dan hanya kamu harapan satu-satunya mereka, maka keputusan meneruskan usaha orang tua adalah pilihan yang tepat. Namun, jika keadaan orang tuamu masih sanggup untuk menjalankan bisnis sepertinya kuliah akan lebih baik untuk dipilih.
Atau kalau kamu bisa mengatur waktu dengan baik kenapa tidak kamu lakukan keduanya?
Kuliah sambil meneruskan bisnis orang tua pasti sangat menyenangkan. Senin-Jum’at kamu bisa fokus pada perkuliahan dan kamu bisa melakukan bisnis pada hari weekend.
Memulai usaha di usia muda memiliki banyak keuntungan, seperti tidak memiliki tanggungan, bisa mendapatkan pendampingan dari guru di sekolah, jaringan pertemanan yang luas dan tabungan masa depan dari keuntungan yang tercipta. Kita semua sering mendengar cerita tentang orang sukses mulai dari Jack Ma pemilik Alibaba Group hingga Steve Jobs atau Mark Zuckerberg yang putus kuliah karena ingin fokus mengembangkan bisnisnya. Hal ini membuat banyak orang berpikir bahwa ketika bisnis berjalan sukses maka kuliah tidak lagi penting. Banyak anak muda yang memilih berbisnis daripada melanjutkan kuliah, akibatnya, banyak anak SMA yang tidak yakin dengan pilihannya untuk kuliah atau berbisnis melanjutkan usaha orang tua. Jangan bingung, simak menurut pakar berikut ini.
Tren membangun bisnis oleh anak muda menjadi isu yang perlu diperhatikan. Menurut Fauzan Kemal Akbar, Co-Founder SEMA EDU sekaligus sebagai Wakil Sekretaris Umum Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Bandung, para anak muda yang juga sebagai mahasiswa wajar merasa galau ketika sedang merintis usaha. Jika kamu tidak fokus pada bisnis, kamu tidak akan mendapat untung begitu saja. Namun, kerugian diperoleh. Kerugian ini bisa dalam hal waktu, keuangan atau reputasi bisnis. Kebingungan ini bisa diatasi dengan memprioritaskan berdasarkan porsi. Juga, mendapatkan uang dan pengetahuan sama pentingnya. Butuh uang dan ilmu. Jadi jangan memilih antara satu dan yang lain. Namun, bagaimana kamu memprioritaskan? Ketika masih kuliah, kuliah adalah prioritas. Prioritas ini akan berubah ketika kamu lulus dari perguruan tinggi. Memprioritaskan pertumbuhan bisnis. Selain itu, jangan menunda menyelesaikan tugas dari dosen. Ini sangat penting ketika menjalankan bisnis sambil belajar. Tugas kuliah yang tidak diselesaikan akan sangat mengganggu dan menghambat jalannya usaha.
Selagi masih kuliah, pilihlah bisnis yang tidak membutuhkan banyak waktu dan tenaga. Hindari menghasilkan keuntungan dan uang sebagai tujuan utama. Yang terpenting adalah fokus menjalankan bisnis agar bisnis tetap bertahan dan berkelanjutan. Kamu bisa mengunjungi website resmi kami sastralingua.co.id untuk menemukan banyak info terkait pendidikan. Kami juga melayani Konsultasi pendidikan yang bisa membantumu membuat keputusan yang matang tentang masa depan.