Kamu ingin kuliah di luar negeri? Kalau iya, maka kamu berselancar ke website yang tepat. Sebelum melakukan pendaftaran kamu harus memahami bagaimana cara mendaftar kuliah di luar negeri. Mulai dari syarat pendaftaran, biaya SPP, fasilitas, tunjangan, dan sebagainya. Hal ini penting untuk diketahui karena setiap universitas memiliki persyaratan dan proses pendaftaran yang berbeda. 

Simak 6 tips yang harus kamu pahami terkait cara mendaftar kuliah di luar negeri berikut ini.

1. Tentukan jurusan kuliah, universitas dan negara tujuan sesuai bakat dan minat

Tips pertama untuk mendaftar kuliah di luar negeri adalah menentukan jurusan, universitas, dan negara tujuan. Kiat-kiat ini adalah dasar-dasar untuk dipertimbangkan karena memengaruhi peluang kamu untuk diterima. Jangan sampai kamu memutuskan untuk belajar di fakultas atau universitas di negara lain tanpa benar-benar mengetahui informasi tersebut dengan baik. 

Perlu kamu ingat bahwa tidak hanya ada satu pilihan jurusan atau program di universitas. Terutama jika beasiswamu memungkinkan untuk memilih lebih dari satu program dan universitas. Kamu perlu memanfaatkan peluang ini dengan baik untuk mendapatkan kesempatan diterima lebih besar. 

2. Persiapkan dokumen pendaftaran

Gunakan jasa penerjemah tersumpah yang terpercaya dan memenuhi persyaratan hukum yang berlaku. Kamu tidak salah pilih, Sastra Lingua Indonesia adalah tempat terbaik untuk membantumu menerjemahkan dokumen yang kamu perlukan. Semua persyaratan untuk mendaftar jurusan di universitas luar negeri tercantum di situs web resmi masing-masing universitas. Untuk mengetahui informasi ini, kamu perlu rajin mengunjungi situs web dan membaca semua persyaratan dengan teliti. Jika masih belum paham, bisa ditanyakan langsung ke pihak universitas melalui hotline yang tersedia. Untuk informasi terkait dokumen visa kamu sebagai pelajar di negara tujuan, kamu bisa konsultasikan ke kantor imigrasi terdekat di tempat tinggalmu. Selain informasi tersebut kamu juga harus memperhatikan batas waktu berakhirnya pendaftaran. Usahakan kamu mendaftar lebih awal supaya jika terjadi kendala pada dokumen atau berkas yang kamu bawa, kamu bisa segera mengatasinya. Kendala pada dokumen yang sering kita jumpai adalah sangat sulit menemukan penerjemah atau proofreader untuk membantu menerjemahkan dan mengecek dokumen kamu seperti ijazah, transkip nilai, akta kelahiran, surat pernyataan dan dokumen lainya yang mungkin dibutuhkan saat pendaftaran. Jangan sampai terjadi kesalahan penulisan. Meskipun sepele, hal ini bisa berakibat fatal. Bisa jadi, kamu tidak lolos masuk ke universitas favorit kamu kalau melalaikan hal yang satu ini. 

3. Lakukan tes TOEFL Atau IELTS

Syarat utama bagi pelajar yang akan melanjutkan pendidikan di luar negeri adalah kemampuan bahasa Inggris yang bagus. Meskipun tidak wajib, tapi ada beberapa jurusan yang memberikan syarat melampirkan sertifikat hasil tes TOEFL atau IELTS dengan skor sesuai dengan ketentuan masing-masing universitas. Sebelum benar-benar melakukan tes TOEFL atau IELTS, kamu disarankan untuk mengikuti pelatihan atau tes simulasinya terlebih dahulu. Kamu tidak ingin kan impianmu kuliah ke luar negeri sia-sia karena skor TOEFL kamu yang jelek. Selain itu, skor IELTS rata-rata yang diperlukan saat mendaftar ke program sarjana di luar negeri adalah sekitar 6,5. Sedangkan persyaratan TOEFL adalah IBT dengan skor 80. Persiapan TOEFL atau IELTS juga tersedia di Sastra Lingua Indonesia. Jangan sungkan untuk bertanya! 

4. Biaya Pendidikan

Kamu wajib mencari tahu biaya kuliah di negara tujuan supaya kamu bisa mempersiapkan jauh-jauh hari untuk menghindari masalah saat pembayaran registrasi dan persiapan lainnya. Bagaimanapun juga kamu harus memiliki tabungan dana setiap bulannya. Hal ini karena banyak biaya tak terduga yang mungkin akan kamu keluarkan di luar anggaran yang sudah kamu persiapkan untuk pembayaran spp, mengikuti kursus, dll. 

5. Mendaftar melalui website atau portal yang disediakan 

Saat ini, semakin banyak artikel di website yang  menuliskan langkah-langkah terkait studi ke luar negeri. Portal online pun banyak digunakan karena penggunaannyalebih memudahkan siswa/mahasiswa baru menyampaikan dokumen secara elektronik dibandingkan dengan pengiriman melalui pos. 

6. Pilih jasa konsultasi pendidikan terbaik 

Tim profesional yang berpengalaman akan memberi layanan konsultasi pendidikan terbaik yang dapat mendukung proses studi kamu ke luar negeri. Konsultan pendidikan kami akan memberikan saran terbaik kepada setiap klien. Kamu dapat mengajukan pertanyaan terkait informasi preferensi universitas, memilih jurusan kuliah, bantuan aplikasi visa dan paspor sebelum keberangkatan serta membantu kamu membuat keputusan yang tepat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai konsultasi pendidikan, silahkan kunjungi website Sastra Lingua Indonesia di sastralingua.co.id. 

Semoga ulasan di atas dapat membantu kamu mendaftar ke kampus luar negeri pilihanmu. Cara mendaftar kuliah di luar negeri sebenarnya tidak sulit jika kamu sudah mempersiapkan segala persyaratannya jauh-jauh hari. Selamat mencoba!