Komponen kebugaran jasmani merupakan bagian dari kemampuan seseorang untuk melakukan aktivitas sehari-hari tanpa merasa terbebani dan tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan. Seseorang membutuhkan tingkat kebugaran jasmani agar dapat melakukan aktivitas sehari-harinya dengan baik. Jika seseorang merasa tertekan secara fisik dalam aktivitas sehari-hari, itu bisa menjadi tanda bahwa kondisinya sedang lemah. Dengan kata lain, kondisinya tidak sebanding dengan beratnya aktivitas sehari-hari yang dilakukan. Melakukan gerakan dapat memacu tubuh tampil maksimal dalam aktivitas sehari-hari. Selain itu, olahraga ini juga membantu tubuh menjadi lebih sehat.
Dirangkum melalui Google scholar dari buku Kesehatan dalam Pendidikan Jasmani oleh Tatang Muhtar dan Anggi Setia Lengkana, contoh latihan untuk meningkatkan daya tahan jasmani adalah dengan berlari. Tentu latihan ini dapat dilakukan secara perlahan dari lari jarak pendek hingga lari jarak jauh untuk melatih kemampuan jantung dan paru-paru. Secara umum, terdapat lima komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan, yaitu daya tahan (endurance), kekuatan (strength), kelincahan (agility), ketepatan (accuracy) dan kelentukan (pliability).
1. Daya Tahan (Endurance)
Endurance sendiri merujuk pada kemampuan dan kapasitas untuk melakukan suatu pekerjaan atau aktivitas tanpa kelelahan yang berarti atau berlebihan. Daya tahan biasanya sangat berkaitan erat dengan aktivitas atau pekerjaan sehari-hari seseorang. Organ-organ dalam tubuh yang berfungsi secara optimal saat beraktivitas sehari-hari adalah jantung, paru-paru dan sistem peredaran darah.
Dirangkum dari buku Kesehatan dalam Pendidikan Jasmani karya Tatang Muhtar dan Anggi Setia Lengkana, berlari merupakan salah satu contoh kegiatan olahraga untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Tentunya latihan ini harus ditingkatkan secara bertahap dari lari jarak pendek hingga lari jarak jauh untuk melatih jantung dan paru-paru.
2. Kekuatan (Strength)
Kekuatan otot adalah energi yang dilepaskan oleh otot atau kelompok otot untuk berkontraksi ketika mengalami upaya maksimal. Kekuatan otot terdiri dari otot lengan, otot perut, otot punggung dan otot kaki. Manfaat latihan kekuatan otot Mengoptimalkan sirkulasi darah. Meningkatkan metabolisme dan mempertahankan fungsi organ. Meningkatkan kepadatan dan kekuatan tulang. Pertahankan kelenturan dan keseimbangan tubuh Anda. Contoh latihan kekuatan otot yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah, seperti plank, push up, sit up, squat jump, pull up.
3. Kelincahan (Agility)
Kelincahan merupakan gerakan-gerakan dalam beraktivitas setiap hari dimana dilakukan perubahan posisi tubuh dengan cepat dan dilakukan secara bersama-sama. Kelincahan adalah kemampuan untuk mengubah arah dan posisi tubuh atau bagian-bagiannya secara cepat dan tepat (Ismaryati, 2008). Bentuk latihan kebugaran untuk meningkatkan kelincahan antara lain lari zigzag, lompat tangga, squat press dan lain-lain. Latihan ini bisa dilakukan di rumah tanpa harus pergi ke gym.
4. Ketepatan (Accuracy)
Ketepatan adalah bagian dari kebugaran jasmani yang mengukur kemampuan tubuh untuk mengarahkan gerakan ke sasaran tertentu. Sebagai upaya untuk melatih ketepatan, olahraga seperti sepak bola, memanah, bowling, dan bola basket membutuhkan ketelitian.
5. Kelentukan (Pliability)
Komponen yang terkahir adalah kelentukan yang merupakan kemampuan menggerakkan tubuh atau bagian-bagiannya semaksimal mungkin tanpa menimbulkan tekanan sendi dan kerusakan otot. Untuk melatih kelentukan Anda bisa berlatihlah mencium lutut sambil berdiri di lantai. Tujuan dari latihan ini adalah untuk melatih mobilitas otot punggung dan pinggul. Berlatih mencium lantai sambil duduk dengan kaki lurus dalam senam lantai.
Demikian lima komponen kebugaran jasmani untuk meningkatkan kesehatan. Anda juga dapat membaca informasi topik penelitian kesehatan menarik lainya di website Sastra Lingua Indonesia. Jangan lupa hubungi Sastra Lingua Indonesia untuk memembantumu memoleh tulisanmu. Dapatkan informasi gratis seputar penerjemahan dari Indonesia ke Inggris, proofreading, atau layanan bahasa lainnya di website Sastra Lingua Indonesia!